Lama mikir apa judul yang tepat untuk tulisan ini. Kemudian aku teringat percakapan lanjutan kami mengenai Alf F4. Anakku info kalau di macbook kode Alt F4 itu adalah ⌘Q (command Q). Jadilah ide ini muncul supaya cerita Alf F4 berlanjut dengan ⌘Q.
Membicarakan masalah uang dengan anak dimulai sejak kecil. Kira-kira usia 6 tahun dia sudah paham pentingnya menabung. Aku ungkapkan hal itu saat dia minta berlibur ke Legoland di Malaysia https://mariasantimawanti.com/2017/06/05/berkelana-di-negeri-lego/, aku katakan bahwa kami (orang tua) perlu waktu. Jadi ga bisa sakdetsaknyet (dibaca menggunakan intonasi Bahasa Jawa) artinya minta langsung ada. Sempat dia kecewa. Aku bilang kita adalah orang sederhana bukan orang kaya yang bisa setiap saat pergi liburan tanpa perencanaan keuangan yang matang. Beri mama bapak waktu untuk menabung supaya impianmu bisa terkabul.
Sejak itulah dia belajar mengendalikan diri meminta sesuatu tidak sakdetsaknyet. Proses pengenalan keuangan aku mulai. Semua uang yang dia terima dari kerabat sebagai hadiah ulang tahun, kenaikan kelas, angpao imlek, lebaran dan natal aku kumpulkan dalam satu rekening atas nama dia. Aku bawa dia ke atm dan aku ajari setor tunai dan tarik tunai. Jadi sejak umur 6 tahun dia sudah paham bahwa dia punya tabungan sendiri. Namanya sebuah rumah tangga, kadang kejadian deh Mama pinjam uang anak. Hahahaha… aku bilang anakku, mama pinjam dulu ya nanti tanggal sekian mama ganti. Dan beneran pembaca, aku ganti. Bukti transfer pun aku tunjukkan ke dia.
Pertanyaannya, Kenapa mesti begitu? Dia kan masih kecil, ga usah dibalikin duitnya. Toh dia juga lupa.
Eits… Ga bisa! Ini masalah prinsip. Anakku mesti belajar jujur dan itu dimulai dari mama sendiri. Aku mendapat pelajaran ini dari orang tua Emma Watson (pemeran Hermione di Harry Potter). Dalam salah satu artikel yang aku baca di majalah, orang tuanya sudah menyimpan uang hasil dia syuting dan semua uang diserahkan ke Emma. Sebagai informasi Emma mulai syuting Harry Potter usia 9 tahun. Di situlah aku belajar bahwa:
Menghargai anak itu sejak dari kecil. Kejadian masa kecilnya terekam seiring dengan pertumbuhan dirinya.
msm
Selamat ya, Nak akhirnya penantian itu datang juga. Tabungan lima tahun bisa kamu nikmati dengan membeli impianmu. Apa yang dia beli? Detail cerita ada di sini https://mariasantimawanti.com/2021/07/30/alt-f4/


Leave a comment